Pergi Mancing, Sadirman Ditemukan Tenggelam Tak Bernyawa


MUSI RAWAS - Takdir maut tak dapat dihindari Sadirman (41) warga Dusun 4 Desa Trikarya, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Musi Rawas (Mura). Ia diduga meningal dunia tenggelam saat memancing ikan di rawa di tempat tinggalnya pada Sabtu (20/04).

Korban harus kehilangan nyawanya lantaran diduga tidak bisa berenang saat tenggelam di rawa.

Kapolres Mura, AKBP Andi Supriadi didampingi Kapolsek Purwodadi, Iptu Eryunik, pada Minggu (21/04) mengatakan saat mendapat laporan itu anggota Polsek Purwodadi langsung meluncur ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan, serta penyelidikan dan evakuasi. Dan akhirnya sekira pukul 22.00 WIB, korban ditemukan dengan cara menyelam dengan kondisi tak bernyawa di rawa tempatnya memancing.

Setelah dilakukan pemeriksaan luar, tidak ditemukan tanda-tanda pukulan benda keras ataupun senjata tajam ditubuh korban, kuat dugaan korban meninggal akibat tenggelam karena tidak bisa berenang.

"Diduga terpelest karena tidak bisa berenang, akhirnya tenggelam. Namun jenazah korban sudah ditemukan dan dikebumikan oleh pihak keluarga," ungkap Kapolres.

Kapolres menjelaskan, kejadian musibah tersebut diketahui bermula saat anggota Polsek Purwodadi pada Sabtu (20/04) sekira pukul 09.00 WIB mendapatkan informasi dari warga adanya musibah warga tenggelam.

Setelah itu, anggota Polsek Purwodadi langsung mendatangi TKP dan mencari informasi tentang kejadian tersebut, dengan hasil pulbaket terhadap saksi-saksi.

Kronologis kejadian bermula pada Sabtu (20/04) sekira pukul 04.30 WIB korban pergi sendirian memancing di area rawa-rawa banjir. Kemudian sekira pukul 20.00 WIB, kakak ipar korban bernama Budi mencari korban, karena hingga pukul 20.00 WIB, korban tidak kunjung pulang dari memancing.

Lalu keluarga korban bersama warga langsung mencari tau tempat dimana korban sering memancing ikan, setelah sampai dirawa-rawa banjir ditemukan ada ember dan topi korban terapung di rawa banjir.

Kemudian keluarga dan warga berusaha mencari korban di rawa banjir tersebut, dengan cara menyelam di rawa dengan kedalaman lebih kurang 4 meter, sekitar lebih kurang 2 jam mencari korban dengan cara menyelam dirawa banjir tersebut.

Akhirnya korban ditemukan tenggelam di rawa banjir dengan kedalaman air lebih kurang 4 meter dan sudah meninggal dunia, lalu tubuh korban langsung dibawa pulang kerumah duka.

"Selanjutnya, Minggu (21/04) sekira pukul 02.30 WIB, korban langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum Desa Trikarya. Selain itu, diimbau kepada masyarakat yang akan melakukan aktifitas baik di sungai maupun di rawa agar dapat lebih berhati-hati, pada saat bekerja atau melakukan aktifitas lainnya, karena memasuki musim hujan kondisi air sungai dan rawa saat ini sedang naik," imbaunya.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama