Aspirasi Belum Juga Terealisasi, OPD di Mura Dianggap Bandel


SILBER | MUSI RAWAS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Rawas (Mura) kembali didemo lintas ormas lantaran penyampaian aspirasi mereka selama ini dianggap belum juga terealisasi, Kamis (27/5/2012).


Aksi yang dilakukan di halaman Pemkab Mura dan diterima Asisten III itu mempertanyakan realisasi anggaran pada beberapa OPD Pemkab Mura.

Dimana sebelumnya, pihak OPD terkait sudah sepakat akan memberikan apa yang menjadi tuntutan mereka pada aksi sebelumnya dan akan memberikannya sehabis lebaran, namun belum ada kejelasan sampai saat ini.

Koordinar aksi, Zainuri mengungkapkan orasi mereka selama ini dibiarkan begitu saja dan seakan diabaikan pemerintah.

"Bagaimana Mura maju kalau seperti ini, kami harap tuntutan kami dipenuhi pihak Pemkab," ujarnya berapi-api

Senada dengan itu, koordinator lapangan, Alam menyampaikan kekecewaan atas aspirasi yang tidak terealisasi itu.

"Aksi kami mungkin empat kali ini. Pada 25 Januari 2021 kami surati meminta SPJ serta dokumen realisasi anggara covid di Dinas Keshatan tahun anggaran 2020, itu sebagai kontrol sosial, saya yakin ada copy nya, apa salahnya kami meminta," katanya.

Lebih lanjut, menurutnya informasi yang tidak dapat diberikan hanya tentang ketahanan negara, jika hanya SPJ dan dokumen realisasi bukan ketahanan negara dan itu bisa diberikan.

Ia meminta kepada perwakilan OPD dan Assisten III untuk cepat menindak lanjuti aksi tersebut. Jika tidak ada tindak lanjut, ia berencana bakal mengadakan aksi lanjutan dengan jumlah massa yang lebih besar.

"Apabila tuntutan kami tidak direalisasi kami akan adakan aksi besar disini lagi. Ini penipuan publik, setelah sekian kali aksi kami tidak satu pun terealisasi, satu pun tidak ada. Berarti meraka bandel, didepan asisten satu dan dua mereka janji, tapi tidak ada buktinya," ujarnya dengan amarah.

"Berarti hasil dari aksi kami tidak disampaikan kepada atasan, hasil aksi tanggal 5 Mei 2021 kemarin saja kepala dinas tidak tau, berarti aspirasi kami selama ini tidak sampai dengan Bupati," tuturnya.

Menanggapi itu, Asisten III mengagendakan waktu untuk mempertemukan lintas ormas dengan OPD terkait agar masalah segera selesai.

(Gpz) 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama