SILBER | MUSI RAWAS - Terkait pemberitaan mengenai dinas Pengerjaan Umum Bina Marga (PUBM) Musi Rawas (Mura) yang berjudul “Aktivis Pertanyakan Pemeliharaan jalan desa Griyoso Amburadul APBD 2020”. Pimpinan media Silampari Expres di panggil untuk komunikasi.
Namun saat kedatangan pimpinan Silampari Expres itu ke DPUBM Mura, dirinya dihardik dengan perkataan keras dan lantang oleh Kadis PUBM, Azhari.
Hal itu, disampaikan langsung oleh Dirut Silampari Expres ,Suwito kepada awak media, Selasa (18/06/2021).
Menurut keterangannya, saat hadir ke DPUBM Mura, PLT Kadis langsung mencecar obrolan tidak wajar dengan sebutan “Kau tu cek lokasi, jangan abek berita wong”. Hal itu tentu menjadi penyesalannya.
“Sekarang saya selaku jurnalis bukan untuk mencari masalah, makanya saya hadir waktu dinpanggil Kadis, tapi bahasa yang disampaikan oleh Kadis salah besar,” ujarnya.
Lebih lanjut, mengenai klarifikasi ia mengira akan disambut baik. Namun apabila mengenai cek lokasi sebaiknya langsung ke pihak yang memberi statement.
“Ya saya kira tadi mau klarifikasi, saya datang. Tapi kalau mau cek lokasi sama yang berkesangkutan saja itu bukan wewenang saya,” ucapnya.
Dirinya menyampaikan, dalam hal ini merasa disudutkan serta merasa ada penekanan dari pemberitaan yang terbit pada, Senin (17/05/2021) ***