Acara tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi para siswa. Dengan mengusung tema 'Implementasi Pembelajaran Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Untuk Membangun Budaya, Menciptakan Karya dan Membentuk Karakter Peserta Didik yang Berakhlak Mulia'.
Kepala Disdikbud Kota Lubuklinggau, Firdaus Abky, dalam sambutan menyatakan bangga terhadap para siswa yang memiliki ide dan gagasan luas di usia dini. Ia berharap kegiatan yang bermanfaat itu dapat berkesinambungan.
"Sehingga akan melahirkan generasi penerus yang kompeten dan menjunjung tinggi sikap sopan santun dan cinta tanah air," ujarnya.
Ia merasa terkesan dengan hasil yang ditampilkan siswa siswi SDN 11 Kota Lubuklinggau. Ia berharap apa yang telah ditampilkan siswa siswi itu menjadi motivasi bagi semua anak di Kota Lubuklinggau.
"Saya sangat terkesan, semoga dapat menjadi motivasi untuk seluruh anak-anak di Lubuklinggau, sehingga terlahirlah generasi yang tangguh dan kreatif," harapnya.
Sementara, Kepala SDN 11 Lubuklinggau, Kristina, mengatakan acara Gelar Karya P5 merupakan kesempatan bagi siswa untuk menampilkan kreativitas dan inovasi mereka.
"Saya sangat bangga dengan pencapaian yang telah diraih oleh siswa-siswi kami,” katanya.
Dijelaskannya, Gelar Karya P5 tersebut adalah bentuk apresiasi kepada para siswa dengan menampilkan karya terbaik, baik berupa tarian maupun hasil karya. Tidak hanya budaya lokal, namun juga mengembangkan sayap ke budaya lain seperti Riau, Aceh, atau Provinsi lainnya.
"Sehingga dapat menampilkan karya terbaik yang sudah dipelajari selama ini, dapat dilihat hasil karya anak anak kami kedepannya. Pelajaran selama ini dengan hasil sangat sederhana tapi kami sangat bangga, baik itu pekerjaan tangan maupun imajinasi tinggi," ungkapnya.
(Gpz)
