MUSI RAWAS - Ratusan massa diperkirakan bakal serbu Gedung DPRD kabupaten Musi Rawas, menyampaikan beberapa temuan di Sekretariat Dewan. Hal itu disampaikan Koordinator Aksi Gerakan Pemuda Anti Korupsi (GEMPAR), Muhamad Aap, Jum'at (06/09/2024).
Kata Aap, pihaknya telah memasukan surat pemberitahuan aksi secara resmi pada hari Jum'at (06/09/2024) siang sekira pukul 10.30 WIB, ke Polres Musi Rawas.
"Aksi bakal dilaksanakan pada Rabu (11/09/2024) pagi, dan kami akan membawa massa dengan diperkirakan akan berjumlah lebih dari 100 orang," ungkapnya.
Dijelaskan, rombongan Aliansi Gempar nantinya akan menyampaikan beberapa temuan, yang bersumber dari data awal Dokumen Pelaksana Pertanggungjawaban Anggaran (DPPA-Rincian Belanja) dan hasil audit BPK dari tahun 2021 hingga 2023.
"Selain itu, data tersebut juga diperkuat dari hasil investigasi di lapangan dan telaah oleh tim," terangnya.
Lebih lanjut, di Sekretariat Dewan Kabupaten Musi Rawas ada indikasi mark-up anggaran secara massive dan terus terulang setiap tahun, yang menandakan jika Sekwan Kabupaten Musi Rawas dan jajaran struktural jabatan pengguna anggaran dinilai gagal dan tidak mampu melaksanakan tupoksinya.
"Hal itu berdampak sangat buruk bagi kemajuan suatu daerah, apalagi Musi Rawas masih sangat memerlukan pembangunan demi pembangunan," ujarnya.
"Anggaran yang ada diduga menjadi ajang bancakan oleh para oknum untuk memperkaya diri. Apa jadinya dengan kabupaten ini?," imbuhnya.
Aliansi Gempar sendiri telah menyampaikan surat tembusan ke Sekretariat Dewan Musi Rawas dan diterima Staff Bagian Umum.
Terpisah, Kanit intelkam Polres Musi Rawas, mengatakan pihaknya akan menyiapkan pengamanan pada saat terjadi aksi yang akan dilaksanakan pada Rabu 11 September 2024 nanti.
(*)